
Media & Informasi
Optimasi Kinerja PT AMI Melalui Penyusunan Key Performance Indicator (KPI) Tahun 2024
PT Anindya Mitra Internasional (PT AMI) berkomitmen untuk mengembangkan potensi Perusahaan, baik aset maupun Sumber Daya Manusia. Komitmen tersebut terlihat pada Rapat Manajemen PT AMI tentang penyusunan Key Performance Indicator (KPI) untuk tahun 2024. KPI ini menunjukan niatan untuk membentur Performance Based Company, dimana Perusahaan dinilai berdasarkan kinerja. Rapat ini diadakan pada 22 Desember 2023 yang berlokasi di Lakeswara Room Lobby Floor Loman Park Hotel, Yogyakarta.
Rapat manajemen PT AMI untuk penyusunan KPI tahun 2024 ini dihadiri oleh Direktur Utama, Direktur Keuangan, Direktur Operasional, Manajer Unit, Kepala Bagian, dan Kepala Seksi PT AMI.
Dalam pelaksanaan workshop, perwakilan setiap unit memaparkan KPI yang telah disusun menggunakan prinsip penilaian kinerja yaitu: SMART (Specific, Measurable, Agreeable, Realistic, Time bound). Teknik SMART ini memberikan batasan yang realistik dan spesifik dalam menentukan target KPI untuk masing-masing unit dan bagian pada PT AMI. Penyusunan KPI Bagian/Unit Bisnis ini merupakan cascading dari KPI Korporat yang ditetapkan dalam Rencana Kerja dan Anggaran PT AMI 2024. KPI ini juga berfungsi sebagai alat ukur kinerja bagi seluruh Insan AMI, sehingga terjadi keefektifan dalam bekerja untuk mencapai tujuan perusahaan.
Setiap bulan, PT AMI mengadakan rapat manajemen untuk melihat kesesuaian kinerja dengan target KPI yang telah disusun. Rapat manajemen ini, menjadi agenda bulanan untuk melakukan controlling dan evaluasi terhadap performa seluruh Insan AMI. Melalui pembetukan KPI menjadikan seluruh Insan PT AMI lebih tanggap dalam menyelesaikan permasalahan ataupun melihat peluang baik bagi perusahaan.
Postingan Terkait
Baca Juga Postingan Lainnya
Total aset PT. Anindya Mitra Internasional (AMI) pada tahun 2022
Total aset PT. Anindya Mitra Internasional (AMI) pada tahun 2022, mencapai Rp 55,26 M dengan laba bersih setelah pajak sebesar Rp 1,57 M. Jumlah ini adalah tantangan Dewan Direksi baru PT AMI periode 2023 - 2028 yang baru saja dilantik oleh Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X, untuk meningkatkan laba bersih dan Pendapatan Asli Daerah (PAD) DIY.
Salah satu BUMD milik Pemda DIY ini, memiliki dewan direksi baru, sebagai bentuk Organizational Recharge. Berdasarkan SK Gub. No. 369/KEP/2023, Priyatno Bambang Hernowo menduduki posisi Direktur Utama, TM. Fuad Hassan sebagai Direktur Keuangan, dan Suryo Albar sebagai Direktur Operasional. Mereka dipilih berdasarkan fit and proper test, melalui pencermatan dari aspek-aspek profesionalisme dan kompetensi, serta penjabaran visi-misi ke dalam strategic planning dan langkah-langkah operasional
Sri Sultan mengatakan, Dewan Direksi PT AMI yang menjabat melalui lelang terbuka tersebut diharapkan mampu meningkatkan nilai laba. Peningkatan laba tersebut, dapat diupayakan dengan optimalisasi berbagai aset yang dimiliki PT. AMI, antara lain Hotel Jogja Loman (Ex Prime Plaza), sebagian Hotel Maliabara, Kawasan Telogo Putri, Taman Bermain Kaliurang, Villa-Villa Di Kaliurang, Ex-Sagan Resto, Bangunan Mirota Batik, dan beberapa aset tanah atau bangunan gedung lainnya.
“Jajaran Direksi diharapkan dapat meningkatkan diversifikasi produk, meningkatkan efisiensi pengelolaan keuangan, meningkatkan kemampuan pemasaran, serta upaya lain yang sekiranya diperlukan untuk menjaga kesehatan ekonomi PT AMI,” kata Sri Sultan pada Kamis (09/11) di Gedhong Pracimasana, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta.
Studi Tiru Ke PDAB Tirtatama DIY: Langkah Awal PT AMI Menuju Sinergi dan Peningkatan Layanan
PT AMI telah melaksanakan kunjungan ke PDAB Tirtatama DIY untuk melakukan Kegiatan Studi Tiru dalam upaya untuk meningkatkan kualitas layanan dan pengoptimalan sistem operasional, Selasa (21/5).
Studi Tiru dilakukan oleh Bp. TM Fuad Hassan selaku Direktur Keuangan, bersama dengan tim manajerial dari divisi SDM, Umum, dan Keuangan. Kunjungan tersebut disambut baik oleh Bapak Setiawan Cahyono sebagai Direktur Umum PDAB Tirtatama DIY, berserta seluruh jajarannya.
Tujuan dari Kunjungan Studi Tiru ini adalah untuk memperoleh pemahaman tentang strategi yang telah diterapkan oleh PDAB Tirtatama DIY, terutama dalam pengelolaan SDM, administrasi, umum, dan manajemen keuangan. PT AMI berharap dapat menerapkan dan mengekplorasi langkah-langkah yang relevan guna peningkatan efisiensi dan efektivitas dalam operasional perusahaan.
Selain sebagai usaha pengoptimalan fungsi, melalui transfer knowledge dan strategi diharapkan dapat tercipta sinergi antar PT AMI dan PDAB Tirtatama dalam upaya memenuhi kebutuhan masyarakat. Menyadari pentingnya kerjasama antar BUMD dalam mendukung pembangunan dan kesejahteraan masyarakat, PT AMI memandang studi tiru ini dapat menjadi langkah awal dalam membangun kemitraan.
PENGUMUMAN HASIL KUALIFIKASI ADMINISTRASI DAN KUALIFIKASI TEKNIS PEMILIHAN ULANG MITRA KERJASAMA PEMANFAATAN MAL DAN HOTEL DI JALAN MALIOBORO
Panitia Pemilihan Mitra Kerjasama Pemanfaatan (KSP) Mal Dan Hotel di Jalan Malioboro Nomor 52 - 58 Yogyakarta telah melaksanakan evaluasi dan klarifikasi dokumen kualifikasi administrasi dan kualifikasi teknis.
Pengumuman dan informasi selengkapnya dapat di lihat dalam link berikut : HASIL PEMILIHAN MITRA KERJASAMA PEMANFAATAN MAL DAN HOTEL DI JALAN MALIOBORO NOMOR 52 – 58 YOGYAKARTA.
Lantik Dewan Direksi Baru PT AMI, Sultan Minta Laba dan PAD DIY Ditingkatkan
Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X melantik dewan direksi baru PT. Anindya Mitra Internasional (AMI) periode 2023-2028. Dalam amanatnya Sultan meminta agar pejabat yang dilantik mampu meningkatkan laba bersih dan Pendapatan Asli Daerah (PAD) DIY melalui perusahaan pelat merah tersebut.
Berdasarkan SK Gub. No. 369/KEP/2023, jabatan Direktur Utama dipegang oleh Priyatno Bambang Hernowo; Direktur Keuangan diduduki oleh TM. Fuad Hassan dan Direktur Operasional dijabat Suryo Albar. Mereka dipilih berdasarkan fit and proper test melalui pencermatan dari aspek-aspek profesionalisme dan juga kompetensi.
Sultan mengatakan pada 2022 lalu total aset dari PT. AMI mencapai Rp55,26 M dengan laba bersih setelah pajak sebesar Rp1,57 M. Jumlah ini menjadi tantangan bagi dewan direksi baru PT AMI periode 2023-2028 yang baru saja dilantik untuk ditingkatkan pada tahun-tahun mendatang lewat optimalisasi berbagai aset yang dimiliki.
“Jajaran direksi juga diharapkan dapat meningkatkan diversifikasi produk, meningkatkan efisiensi pengelolaan keuangan, meningkatkan kemampuan pemasaran, serta upaya lain yang sekiranya diperlukan untuk menjaga kesehatan ekonomi PT AMI," kata Sri Sultan Kamis (9/11/2023).
Sultan meminta setelah dilantik jajaran direksi bergerak cepat untuk merumuskan tata hubungan kerja organ perseroan, menyusun rencana bisnis, menyusun rencana kerja perusahaan dan mempersiapkan kerja sama dengan mitra-mitra potensialnya. Semua itu harus mengedepankan prinsip transparansi dan akuntabilitas.
Hal ini perlu dilakukan, mengingat PT AMI yang merupakan BUMD Pemda DIY yang sejak tahun 1987 telah menjadi gabungan beberapa Perusahaan Daerah. Unit bisnis PT AMI meliputi properti, transportasi, pariwisata, percetakan, air minum dan pertambangan. Tentunya kesemuanya ini adalah ujung tombak pelayanan pada kebutuhan primer masyarakat.
Direktur Utama PT. AMI Priyatno Bambang Hernowo menerangkan, ia dan tim berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan kepada warga DIY. Menurutnya, dengan masuknya dewan direksi baru PT AMI memiliki capacity development internal untuk meningkatkan performanya.
"Kami akan menjalankan pesan-pesan beliau [Sri Sultan] sehingga korporasi ini akan lebih baik lagi dalam hal kinerjanya. Kinerja yang utama yaitu pelayanan, kemudian aspek bisnisnya, sisi laba, sisi aset dan PAD," ujar Priyatno.
Sumber : jogjapolitan.harianjogja.com